Sport
Minggu, 5 Februari 2017 - 14:30 WIB

JUVENTUS VS INTER MILAN : Ini Rekor Pertemuan hingga Prediksi Starting Line-Up

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - triker Juventus, Alessandro Matri (kedua dari kanan), melepaskan tembakan untuk menciptakan gol kedua yang membawa timnya unggul 2-1 atas Inter Milan pada lanjutan Liga Seri A Italia di Giuseppe Meazza, Sabtu (30/3/2013) malam WIB. dokJIBI/SOLOPOS/Reuters

Juventus vs Inter Milan diprediksi berlangsung ketat.

Solopos.com, TURIN — Laga Deby d’Italia edisi ke-231 antara Juventus dan Inter Milan di Juventus Stadium, Turin, Senin (6/2/2017) dini hari WIB, diprediksi bakal berlangsung seru. Kedua tim sama-sama berada di papan atas dan mengalami tren positif di klasemen Seri-A.

Advertisement

Setelah terseok-seok di awal musim, Inter akhirnya bisa menunjukkan kelas mereka sejak dibesut Stefano Pioli. Tim berjuluk Nerazzurri tersebut impresif dengan meraih tujuh kemenangan beruntun dengan mengoleksi 15 gol dan hanya kebobolan dua kali. Mauro Icardi dkk. merangkak ke peringkat keempat, alias hanya satu tangga di bawah zona Liga Champions yang menjadi wilayah idaman mereka selama ini.

Itulah yang membuat Juve bakal bersusah payah jika ingin membalaskan dendam atas kekalahan menyakitkan 1-2 di kandang Inter Milan, Giuseppe Meazza, Milan, September silam. Meski demikian, ambisi besar Juve membalas dendam kepada Inter bisa membuat tim asal Milan mati kutu di Juventus Stadium. Bianconeri, julukan Juve, boleh saja kalah dari Genoa, dan Fiorentina di Seri-A musim ini. Namun, jika mereka sampai kalah dari Inter, maka itu bisa membangkitkan kembali luka lama rivalitas kedua klub pada 2006.

Advertisement

Itulah yang membuat Juve bakal bersusah payah jika ingin membalaskan dendam atas kekalahan menyakitkan 1-2 di kandang Inter Milan, Giuseppe Meazza, Milan, September silam. Meski demikian, ambisi besar Juve membalas dendam kepada Inter bisa membuat tim asal Milan mati kutu di Juventus Stadium. Bianconeri, julukan Juve, boleh saja kalah dari Genoa, dan Fiorentina di Seri-A musim ini. Namun, jika mereka sampai kalah dari Inter, maka itu bisa membangkitkan kembali luka lama rivalitas kedua klub pada 2006.

Sekitar 11 tahun silam, Juve harus rela dua Scudetto mereka dicopot karena skandal Calciopoli alias pengaturan skor. Salah satu gelar milik Juve itu pun diserahkan kepada Inter. Selain itu, Bianconeri juga harus pasrah degradasi ke Seri-B. “Ini tidak lagi menjadi laga biasa setelah apa yang kami lewati sejak kasus Calciopoli, meski itu sudah terjadi beberapa tahun lalu, itu tetap intens. Yang sampai sekarang masih bertahan di era itu tinggal saya dan Gigi [Gianluigi] Buffon, namun Juventini [sebutan pendukung Juve] masih terus ingat dan menjadikan laga ini sebagai tantangan yang lebih beda,” jelas bek Juve, Giorgio Chiellini, seperti dilansir football-italia.net, Sabtu (4/2/2017).

Pelatih Juve, Massimiliano Allegri, akan kembali memakai skema baru yang diterpakan kepada timnya dalam beberapa laga terakhir. Mantan bos AC Milan itu secara berani mengubah pakem back three yang sudah melekat pada Juve sejak manajer Antonio Conte dengan beralih ke skema 4-2-3-1. Dengan formasi itu, Allegri bisa menurunkan tiga penyerang sekaligus yang sebelumnya selalu dimainkan secara bergantian, yakni Gonzalo Higuain, Paulo Dybala, dan Mario Mandzukic. Higuain tetap berperan sebagai striker sentral. Sementara Mandzukic bertransferomasi sebagai penyerang sayap dengan didampingi Paulo Dybala dan Juan Cuadrado.

Advertisement

Inter sendiri akan datang ke markas Juve dengan perasaan terluka setelah disingkirkan Lazio dari perempat final Coppa Italia, tengah pekan lalu. “Juventus tim yang hebat namun jika seseorang bisa memberi masalah kepada mereka, itu adalah kami. Kami akan berusaha menyulitkan mereka,” janji Pioli, seperti dilansir Goal.com. 

Berikut prediksi starting line-up dan rekor pertandingan Derby d’Italia seperti dilansir laman Whoscored.com:

Juventus (4-2-3-1): Buffon; Lichtsteiner, Bonucci, Chiellini, Sandro; Pjanic, Khedira; Cuadrado, Dyabala, Mandzukic;
Higuain

Advertisement

Pelatih: Massimiliano Allegri (Italia)

Inter Milan (4-2-3-1): Handanovic; D’Ambrosio, Murillo, Miranda, Ansaldi; Brozovic, Gagliardini; Candreva, Mario, Perisic; Icardi

Pelatih: Stefano Pioli (Italia)

Advertisement

Tiga Pertemuan Terbaru

18/9/2016 Seri-A Inter Milan 2 – 1 Juventus
3/3/2016 Coppa Italia Inter Milan 3 – 0 (pen. 3-4) Juventus
29/2/2016 Seri-A Juventus 2 – 0 Inter Milan

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif