SOLOPOS.COM - Daliyah bersama Ketua Perpustakaan Kota Georgia Carla Hayden (Dailymail)
Kisah inspiratif ini tentang bocah bernama Daliyah Marie Arana.
Solopos.com, GEORGIA – Bocah perempuan berusia empat tahun asal Gainesville, Georgia, Amerika Serikat, bisa menjadi inspirasi bagi banyak orang. Di usianya yang masih sangat belia, ia diketahui sudah membaca 1.000 buku.
Dilansir Daily Mail, Selasa (17/1/2017), Daliyah Marie Arana mulai mengenal huruf dan kata di usia 18 bulan. Menginjak usia tiga tahun, Daliyah mulai membaca buku secara mandiri. Di usia empat tahun, Daliyah sudah menyelesaikan 1.000 buku.
Ibu dari Daliyah, Haleema, mengatakan ia dan suaminya, Miguel, mulai membacakan buku sejak Daliyah lahir. “Kami biasa membacakan buku pada Daliyah setiap hari selama 15 menit hingga 20 menit per harinya. Saat Daliyah menginjak usia 18 bulan, kami menyadari dia sudah mengenal banyak kata. Mulai saat itu kami mengajarinya membaca,” cerita Haleema.
Ia didaftarkan ke dalam program Georgia 1.000 Books B4 Kindergarten, ajaibnya, 1.000 buku dalam program tersebut sudah dibaca Daliyah lebih dari tujuh bulan sebelum dia mulai sekolah TK.
Capaian ini membuat Daliyah diundang Ketua Perpustakaan Kota Georgia, Carla Hayden. Dailyah diberi tur mengelilingi perpustakaan dan berkesempatan menjadi penjaga perpustakaan selama sehari.
Juru bicara perpustakaan, Gayle Osterberg, menyatakan perpustakaan tersebut secara rutin akan mengundang anak-anak usia 16 tahun ke bawah untuk menjadi penjaga perpustakaan selama satu hari. Hal ini dilakukan agar perpustakaan menjadi lebih dekat untuk pengunjung semua umur.
Untuk Daliyah, ia tidak mau berhenti membaca di 1.000 buku. Sebelum masuk sekolah TK yang dijadwalkan akhir tahun ini, Daliyah memiliki target untuk menyelesaikan 500 buku lagi. Sekarang dia mulai membaca buku-buku untuk mahasiswa, Daliyah akan bertanya pada orang tuanya jika mnemukan istilah yang membingungkan. (Muhammad Rizal Fikri/JIBI/Solopos.com)