SOLOPOS.COM - Pemain PSIM Jogja Jefri Prasetio (biru) berebut bola dengan pemain PSIS Semarang, Imral Korea (putih) di Stadion Jatidiri Semarang, dalam lanjutan liga Indonesia 2010 silam. (Jumali/JIBI/Harian Jogja)
Divisi utama untuk PSIM Jogja menund latihaan.
Harianjogja.com, JOGJA — Skuat PSIM Jogja urung menggelar latihan perdana di Lapangan Gamelan, Berbah, Sleman, Senin (16/1/2017) pagi.
Skuat yang belum komplet membuat Laskar Mataram memundurkan latihan guna menyiapkan tim menjelang digulirkannya kompetisi Divisi Utama 2017, 20 Maret mendatang.
“Iya, kita undur jadi besok pagi. Tempat sama, ini kami lakukan koordinasi sore ini, baru besok kita mulai latihan,” ujar Pelatih PSIM Erwan Hendarwanto kepada Harianjogja.com, Senin (16/1/2017).
Menurut pelatih asal Magelang itu, pengunduran waktu kali ini tidak akan berpengaruh kepada frekuensi latihan. Ketujuh belas pemain lama PSIM tetap direncanakan mengikuti latihan sebanyak tiga kali pada pekan ini. Adapun materi latihan lebih banyak pada menjaga sentuhan bola dan juga penjagaan kebugaran para pemain.
Erwan memperkirakan kondisi kebugaran para pemain lama PSIM dipastikan mengalami penurunan signifikan karena mereka tidak menjalani latihan usai Laskar Mataram gagal melaju ke babak 8 besar ISC B 2016.
Oleh karena itu, dibutuhkan waktu untuk memulihkan kebugaran dan memantau kondisi para pemain menjelang pembentukan tim.
“Untuk menu fisik kemungkinan baru bisa kami berikan pekan depan. Besok kami lihat dulu sejauh mana penurunan dan kondisi mereka,” sambung Erwan.