Soloraya
Jumat, 13 Januari 2017 - 06:10 WIB

BUPATI KLATEN DITANGKAP KPK : Sekuntum Mawar Putih dan Ajakan Bekerja Lebih Bersih

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bunga mawar diselipkan pada saku para pejabat yang dikukuhkan di Pendapa Pemkab Klaten, Kamis (12/1/2017). (Taufiq Sidik Prakoso/JIBI/Solopos)

Bupati Klaten ditangkap KPK, para pejabat yang dikukuhkan di Klaten menyematkan mawar putih di baju mereka.

Solopos.com, KLATEN — Ratusan pejabat dikukuhkan untuk mengisi organisasi perangkat daerah (OPD) baru di Pendapa Pemkab Klaten, Kamis (12/1/2017). Peci, kemeja putih, serta celana hitam menjadi seragam bagi para pejabat laki-laki.

Advertisement

Sementara pejabat perempuan mengenakan kemeja putih dan rok hitam. Bagi mereka yang berjilbab, mengenakan seragam jilbab berwarna merah.

Seragam tersebut berbeda dibanding pelantikan yang sebelumnya dilakukan di Pemkab Klaten. Biasanya, saat pelantikan para penjabat mengenakan jas. Tak hanya seragam, ada aksesori yang tak biasa disematkan pada baju pejabat saat pengukuhan itu. (Baca juga: Pejabat Pemkab Klaten Dikukuhkan, Gubernur Ajak Terapkan Whistle Blowing System)

Sekuntum mawar putih menghiasi saku kemeja 720 pejabat yang dilantik. Penyematan bunga mawar itu memiliki makna tersendiri.

Advertisement

“Mulai hari ini, harus bekerja dengan jujur. Hati dan pikiran yang putih melayani masyarakat. Bukan pikiran kotor untuk memperkaya diri. Bunga mawar itu indah. Mari jadikan Klaten lebih indah dan bersinar. Mari bekerja dengan tulus sehingga hasilnya semerbak dan dikenal oleh daerah luar,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Klaten, Sri Mulyani, saat memberi sambutan pada acara pengukuhan tersebut.

Kasubag Rumah Tangga dan Protokoler Setda Klaten, Nindyarini Budi Wardani, mengatakan ada 750 mawar yang disiapkan untuk pengukuhan pejabat tersebut. “Baru tadi malam cari 750 kuntum mawar,” katanya.

Nindya mengatakan ide pemasangan sekuntum mawar putih tersebut muncul dari Plt. Bupati. Pemasangan mawar putih itu dibarengi harapan agar para pejabat yang dikukuhkan bisa bekerja dengan bersih serta harum selayaknya bunga mawar.

Advertisement

Sementara itu, salah satu pejabat yang dikukuhkan, Cahyo Dwi Setyanto, mengakui seluruh pejabat yang dikukuhkan diminta menyematkan mawar putih pada kemeja mereka. “Semua diminta menggunakan ini [mawar putih] dan bisa menjabarkan maknanya sesuai yang disampaikan Plt. Bupati,” katanya.

Sebanyak 720 pejabat dikukuhkan pada Kamis. Mereka terdiri atas 21 pejabat eselon II, 143 pejabat eselon III, 520 pejabat eselon IV, serta 36 pejabat fungsional yang mendapat tugas tambahan.

Pengukuhan itu sedianya dilaksanakan pada Jumat (30/12/2016) lalu. Namun, pengukuhan sekaligus pelantikan itu ditunda lantaran Bupati Klaten, Sri Hartini, ditangkap KPK dalam kasus dugaan suap jabatan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif