Soloraya
Kamis, 27 Oktober 2016 - 16:40 WIB

PERKOSAAN SRAGEN : Dibawa Kabur 4 Hari, Siswi SMP Diduga Diperkosa 4 Kali

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi percobaan perkosaan

Pencabulan Sragen, seorang siswi SMP diduga diperkosa sejumlah lelaki hidung belang.

Solopos.com, SRAGEN — Seorang siswi Kelas VIII SMP, IR, 13, menjadi korban perkosaan sejumlah lelaki hidung belang setelah dibawa kabur sepanjang Sabtu-Rabu (22-26/10/2016).

Advertisement

Warga di kawasan Ngrampal berhasil membekuk salah satu pemuda setempat yang menyetubuhi gadis itu, Rizal Diyanto alias Benjol, 19, Rabu (26/10/2016) malam.

Benjol dikenal aparat karena pernah menjadi residivis kasus pencurian. Pemuda yang bekerja sebagai pengamen itu dijebloskan ke tahanan Mapolres Sragen untuk mempertanggungjawabkan perbuatan bejatnya.

Seorang perangkat desa di kawasan Ngrampal, ES, saat dihubungi Solopos.com, Kamis (27/10/2016), mengungkapkan peristiwa perkosaan itu bermula saat IR dihubungi teman laki-lakinya lewat ponsel. Teman itu mengajak IR bertemu di perbatasan Ngrampal dan Sragen.

Advertisement

IR dikenalkan dengan beberapa laki-laki di tempat itu. Mereka lalu membawa paksa IR selama beberapa hari.

“Pada Rabu malam, anak perempuan itu dipulangkan ke rumah oleh Benjol. Sesampainya di rumah, para pemuda sekitar langsung menangkap Benjol. Banyak warga yang berkerumun. Untuk antisipasi terjadi apa-apa, saya langsung menghubungi Polsek Ngrampal. Setelah ditanyai, Benjol langsung digelandang ke Mapolres Sragen untuk proses lebih lanjut,” ujar dia.

ES mengatakan IR merupakan anak piatu karena ibunya meninggal dunia dan bapaknya menikah lagi. Selama ini, IR tinggal bersama simbahnya sehingga kurang perhatian.

Advertisement

Dia mendengar pengakuan neneknya setelah menanyai IR. Si pemerkosa tidak hanya Benjol tetapi ada empat orang lainnya di Kebakkramat, Karanganyar.

Benjol pernah menyetubuhi IR sekali di sebuah gudang di kawasan Sragen Kota. “Jadi yang baru tertangkap ya Benjol itu. Kalau yang di Kebakkramat mungkin masih buron. Tadi pagi [kemarin], nenek dan IR dimintai keterangan juga di Polres Sragen,” tambah dia.

Kasatreskrim Polres Sragen AKP Supadi mewakili Kapolres Sragen AKBP Cahyo Widiarso saat ditemui wartawan, Kamis siang, sempat menginterogasi Benjol Rabu malam.

“Jadi pelakunya ini membawa kabur anak di bawah umur sejak Sabtu malam dan baru Rabu malam dipulangkan. Selama dibawa pergi itu, anak di bawah umur itu sempat disetubuhi 4-5 kali. Pelaku akan dijerat dengan UU Perlindungan Anak,” tutur dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif