Jogja
Jumat, 30 September 2016 - 06:20 WIB

HAJI 2016 : 2 Meninggal, 3 Jemaah Sakit

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi jemaah calon haji asal Indonesia (JIBI/Solopos.com/Dok.)

Haji 2016, ada seorang jemaah asal Jogja yang wafat.

Harianjogja.com, JOGJA — Seorang jemaah haji asal Kota Jogja meninggal dunia saat akan pulang ke tanah air. Jemaah haji bernama Suharjilah Sumo Wiryono, 73, warga Cokrodingratan, Jetis itu meninggal di Rumah Sakit Arab Saudi Hera Makkah pada Rabu (28/9/2016), sekitar pukul 03.12 Waktu Arab Saudi.

Advertisement

(Baca Juga : HAJI 2016 : Satu Jemaah Haji Kota Jogja Meninggal Dunia)

Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) DIY, Noor Hamid memastikan kedua jemaah haji yang meninggal dunia tersebut dalam keadaan sehat. Meski ada yang sakit, kata dia, sakitnya masih bisa ditolelir dan dianggap mampu menjalankan serangkaian ibadah haji.

“Urusan wafat tidak mesti yang dari tanah air sakit. Ada yang dari tanah air sakit tapi di tanah suci jadi sehat dan sebaliknya,” ujar dia, Kamis (29/9/2016)

Advertisement

Selain yang meninggal dunia, tiga jemaah haji lainnya asal DIY masih dalam perawatan di rumah sakit Mekah karena sakit, salah satunya Suratman asal Warungboto, Umbulharjo, Jogja, yang di rawat di Rumah Sakit King Abdul Azis. Ketiga orang tersebut akan dipulangkan dengan jemaah haji asal Jawa Tengah, karena semua jemaah asal DIY sudah pulang ke tanah air.

Jemaah haji asal DIY yang sudah pulang sebanyak 2.475 orang dari total 2.480 orang. Mereka terdiri dari kelompok terbang (kloter) 23-29. Kloter terakhir yang tiba di Bandara Adi Sumarmo Boyolali, Jawa Tengah adalah kloter 29, kemarin siang, sekitar pukul 11.15 WIB.

Setelah serah terima jemaah di Asrama Haji Donohudan, Boyolali, mereka langsung di jemput oleh perwakilan dari pemerintah kabupaten dan kota se-DIY. Noor Hamid kembali mengimbau semua jemaah haji yang sudah pulang untuk melakukan pemeriksaan kesehatan ulang sebagi antisipasi penyebaran penyakit Middle East respiratory syndrome Corona Virus (MERS)-Cov.

Advertisement

Advertisement
Kata Kunci : Haji 2016 Pemda DIY
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif