Jatim
Minggu, 29 Mei 2016 - 21:05 WIB

POLSEK TRENGGALEK : 5 Polisi Dimutasi

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kapolres Trenggalek AKBP I Made Agus Prasatya dalam prosesi serah terima jabatan, Jumat (27/5/2016). (polrestrenggalek.com)

Mutasi Polri, lima anggota Polres Trenggalek dimutasi.

Madiunpos.com, TTRENGGALEK — Lima anggota Polres Trenggalek dimutasi ke sejumlah bagian di tingkatan Polsek, Jumat (27/5/2016). Empat anggota dimutasi sebagai Kapolsek dan satu anggota dimutasi sebagai Kasubbag Dalaops Bag Ops Polres Trenggalek.

Advertisement

Lima anggota Polres Trenggalek yang dimutasi antara lain AKP Sukeni yang sebelumnya menjabat sebagai Kasubbag Dalaops Bag Ops Polres Trenggalek saat ini menduduki jabatan baru sebagai Kapolsek Bendungan. AKP Sudarto yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Bendungan saat ini dimutasi sebagai Kapolsek Munjungan menggantikan AKP Rohadi.

AKP Rohadi dimutasi dari jabatannya dan dipindah sebagai Kapolsek Gandusari. Sedangkan AKP Yasir yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Gandusari dipindah sebagai Kapolsek Suruh menggantikan AKP Mahmudi yang saat ini menduduki jabatan baru sebagai Kasubbag Dalaops Bag Ops Polres Trenggalek.

Kapolres Trenggalek, AKBP I Made Agus Prasatya, mengatakan mutasi perwira di jajaran Polres Trenggalek ini berdasarkan surat telegram dari Kapolda Jatim ST/1051/V/2016/RSODM tanggal 18 Mei 2016 yang memuat daftar mutasi Perwira Polri di jajaran Polda Jatim.

Advertisement

Agus menyampaikan mutasi merupakan hal yang biasa di lingkungan Polri. Mutasi merupakan dinamika untuk meningkatkan produktivitas kinerja dan kesehatan organisasi.

“Anggap ini sebagai sebuah proses. Mutasi bertujuan untuk meningkatkan produktivitas kinerja anggota,” kata dia saat upacara Serah Terima Jabatan di Mapolres Trenggalek, Jumat.

Dia menekankan kepada pejabat yang mengikuti sertijab supaya tetap menjunjung tinggi profesionalitas kinerja di tempat tugas yang baru. Menurut dia, tantangan Polri ke depan semakin berat. Untuk itu, Polsek sebagai garda terdepan pelayanan Polri harus over estimate terhadap setiap perkembangan keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayahnya.

Advertisement

“Niatkan semua aktivitas sebagai ibadah, niscaya kita akan menikmati prosesnya dengan nyaman,” ujar dia yang dikutip Madiunpos.com dari laman polrestrenggalek.com, Sabtu (28/5/2016).

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif