Jogja
Minggu, 1 Mei 2016 - 21:20 WIB

LOWONGAN KERJA : Ingin Kerja di Organisasi Internasional? Ini Kompetensi yang Harus Dipenuhi

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Para pembicara dalam “Sosialisasi Peluang Bekerja Bagi WNI Pada Organisasi Internasional”, acara ini diselenggarakan oleh Prodi HI UMY bekerjasama dengan Kementerian Luar Negeri RI. (JIBI/Harian Jogja/dok. Humas UMY)

Lowongan kerja di organisasi internasional terbuka untuk WNI.

Harianjogja.com, JOGJA-Kesempatan bekerja di organisasi internasional (OI) terbuka luas untuk Warga Negara Indonesia (WNI). Adapun saat merekrut, OI mencari sumber daya manusia (SDM) yang memiliki lima aspek utama.

Advertisement

Perwakilan dari United Nation Development Programme (UNDP), Joyce Sinaga menyampaikan dalam proses perekrutan pegawai, organisasi Internasional Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) selalu mengutamakan lima aspek utama. Kelima aspek tersebut adalah kompetisi (Competition), adil (fairness), objektifitas (objectivity), transparansi (transparency),  dan akuntabilitas (accountability).

“Rekrutmen organisasi dibawah PBB selalu sistemnya adil dan terbuka. Tidak akan dibeda-bedakan dari negara mana atau agamanya apa. Dan informasi hasil perekrutan, akan beritahukan kepada pelamar. Bahkan saat ini PBB sedang mengembangkan sistem e-recruitment yang nantinya pelamar lebih tahu detil tentang status lamaran yang mereka ajukan,” jelas Joyce, seperti dikutip dalam rilis acara “Sosialisasi Peluang Bekerja Bagi WNI Pada Organisasi Internasional” yang diselenggarakan oleh Kementerian Luar Negeri RI bekerjasama dengan Program Studi Hubungan Internasional Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) pada Jumat (29/4/2016) bertempat di Ruang Drupadi Lantai 1 Hotel Neo + Awana.

Joyce juga mengungkapkan mahasiswa memiliki kesempatan untuk mengembangkan potensi diri dengan mengikuti beberapa program yang dimiliki oleh PBB. Program tersebut antara lain Young Professional Program (YPP), United Nation Volunteer Program (UN VP), dan UNDP Internship Programme.

Advertisement

“Syarat utama untuk melamar di PBB adalah memiliki pengalaman kerja minimal dua tahun. Namun dalam program YPP, freshgraduate boleh melamar. Sedangkan jika mahasiswa yang belum lulus ingin mendapatkan pengalaman bekerja, atau freshgraduate yang ingin magang, dapat mengikuti program UNDP Internship dengan jangka waktu minimal empat minggu dan maksimal enam bulan,” tutup Joyce.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif