SOLOPOS.COM - Pasangan calon JOS (Joko Sutopo-Edy Santoso, kiri) dan paslon HW (Hamid-Wawan) menunjukkan nomor urutnya pada Pilkada Wonogiri 9 Desember mendatang setelah pengundian di Gedung Giri Wahana, Kompleks GOR Giri Mandala, Wonogiri, Selasa (25/8/2015). (Trianto Hery Suryono/JIBI/Solopos)
Hasil Pilkada Wonogiri akhirnya diketahui dari hasil quick count. Pasangan Joko-Edi menang versi quick count.
Solopos.com, SEMARANG — Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Wonogiri Joko Sutopo dan Edi Santoso unggul dalam hitung cepat (quick count) Pilkada Wonogiri 2015. Quick count ini dilakukan Pandawa Research dari Jakarta yang digelar setelah coblosan, Rabu (9/12/2015).
Hasilnya, pasangan Joko Sutopo-Edi Santoso meraih suara sebesar 53,79% mengungguli pasangan Hamid Noor Yasin dan Wawan Setia Nugraha yang meraih 46,21%. Sedangkan dari hasil real count yang dilakukan DPD PDIP Jateng sampai pukul 17.30 WIB, pasangan Joko-Edi meraih 58,84% dan Hamid-Wawan meraih 41,86%.
“Tanpa mendahului hasil Komisi Pemilihan Umum [KPU], dengan hasil quick count yang dilakukan secara ilmiah ini, hampir pasti Joko Sutopo dan Edi Santoso akan menang pada Pilkada Wonogiri. Kami mengucapkan selamat,” kata Direktur Pandawa Research Eka Kusmayadi dalam jumpa pers kepada wartawan di Semarang, Rabu sore.
Hitung cepat ini mengambil sampel sebanyak 280 tempat pemungutan suara (TPS) di Wonogiri dari total 2.030 TPS dengan teknik multistage random sampling ini memiliki sampling eror 1%. “Partisipasi pemilih di Wonogiri mencapai 66,51 persen. Ini angka cukup baik,” ujar Eka.
Faktor kemenangan yang diraih pasang Joko Sutopo-Edi Santoso yang diusung PDIP, Partai Golkar, dan Partai Nasdem ini, menurut Eko, antara lain karena figurnya merakyat, dekat dengan rakyat, serta didukung kerja keras mesin partai. Di samping itu, imbuh dia, ada juga faktor dukungan dari Bupati Wonogiri Danar Rahmanto yang tidak maju lagi Pilkada 2015.
“Kasus Setya Novanto petinggi Partai Golkar ternyata tidak berpengaruh dalam pilkada di Wonogiri,” tandasnya. Dia menambahkan perolehan suara 46,23% yang diraih Hamid Noor Yasin dan Wawan Setia Nugraha yang diusung koalisi PKS, Gerindra, PAN, Dan Demokrat ini juga tidak buruk.
“Pasangan Hamid-Wawan unggul di wilayah perkotaan seperti Wonogiri kota, Eromoko, Manyaran, Selogiri, dan Wuryantoro,” ungkapnya. Sementara itu, Manager Lapangan Pandawa Research Imam Sanjaya menambahkan dari lima daerah pemilihan (dapil) di Wonogiri pasangan Joko-Edi unggul di empat dapil. “Joko-Edi unggul di dapil 2, dapil 3, dapil 4, dan dapil 5, sedangkan dapil 1 dimenangi pasang Hamid-Wawan,” ujar dia.