Soloraya
Selasa, 1 Desember 2015 - 21:40 WIB

ANGIN KENCANG KLATEN : Angin Robohkan Pohon dan Tiang Listrik di Ngawen

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petugas PLN Klaten memperbaiki tiang listrik yang ambruk diterjang angin kencang, Selasa (1/12/2015). (Taufiq Sidik Prakoso/JIBI/Solopos)

Angin kencang Klaten menyebabkan tiang listrik di Tempursari, Ngawen, ambruk.

Solopos.com, KLATEN–Angin kencang yang menerjang wilayah Tempursari, Ngawen, membuat sebuah tiang listrik ambruk, Selasa (1/12/2015). Dari kejadian itu, seorang warga mengalami luka ringan.

Advertisement

Informasi yang dihimpun Solopos.com, hujan disertai angin kencang menerjang wilayah Tempursari sekitar pukul 15.15 WIB. Kencangnya embusan angin membuat pohon randu di tepi jalan Mayungan-Karanganom ambruk dan menimpa kabel listrik.

Tertariknya kabel listrik akibat tertimpa pohon membuat tiang listrik yang berjarak sekitar 50 meter ikut goyah hingga tumbang. Di saat bersamaan, ada tiga orang yang berada di sebuah warung di bawah tiang listrik setinggi 14 meter itu.

Sebanyak dua orang berhasil menyelamatkan diri sementara pemilik warung bernama Kamari, 45, warga Dukuh Kadipiro, Tempursari terjebak di dalam warung. Beruntung, Kamari hanya mengalami luka ringan pada pelipis sisi kiri dan langsung dilarikan ke klinik kesehatan yang tak jauh dari lokasi guna mendapatkan perawatan.
“Sebelum kejadian memang kondisi cerah. Tetapi, tiba-tiba ada mendung pekat dan langsung turun hujan,” kata salah satu warga Sunarto, 48, saat ditemui wartawan di lokasi kejadian.

Advertisement

Seusai kejadian itu, petugas dari PT PLN Klaten dibantu sukarelawan serta kepolisian mengevakuasi tiang listrik yang ambruk. Ruas jalan di sekitar lokasi dialihkan guna memudahkan proses evakuasi.

Sementara itu, berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klaten, selain menerjang wilayah Tempursari, angin kencang juga menerjang wilayah Kecamatan Manisrenggo. Sebuah pohon sengon di Dukuh Pejenan, Desa Sukorini ambruk hingga menghalangi jalan kampung. Selain itu, sebuah pohon mindi di Dukuh Junud, Sukorini ambruk menimpa jaringan listrik.

Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Klaten, Budi Prasetyo, meminta warga tetap waspada saat peralihan musim. Hal itu terkait angin kencang yang kerap terjadi pada peralihan musim itu.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif