Soloraya
Senin, 16 November 2015 - 09:15 WIB

MUSIM HUJAN : 3 Kecamatan di Wonogiri Selatan Masih Butuh Pasok Air

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Foto ilustrasi dropping air bersih. (JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto)

Musim hujan di Wonogiri belum intens sehingga warga di bagian selatan masih butuh pasok air bersih.

Solopos.com, WONOGIRI – Beberapa wilayah di Wonogiri selatan masih membutuhkan pasokan air bersih meski saat ini sudah memasuki musim hujan. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonogiri dalam waktu dekat akan memasok air bersih ke tiga kecamatan di Wonogiri selatan.

Advertisement

Ketiga kecamatan tersebut adalah Pracimantoro, Giritontro dan Paranggupito.

Menurut Kepala Pelaksana BPBD Wonogiri, Bambang Haryanto, air bersih masih sangat dibutuhkan masyarakat setempat karena pasokan air hujan belum mencukupi.

“Di wilayah lain mungkin sudah mulai hujan. Tapi di wilayah selatan baru terjadi hujan satu kali saja,” kata dia, Minggu (15/11/2015).

Advertisement

erdasarkan perkiraan cuaca yang diterimanya dari Stasiun Klimatologi Semarang, untuk wilayah Jawa Tengah umumnya terjadi pada November dasarian I dan II.

Namun untuk sebagian kecil wilayah di Jawa Tengah bagian timur akan terjadi hujan pada Desember dasarian I atau II. Hal tersebut juga akan terjadi untuk wilayah Wonogiri selatan.

Selain di tiga kecamatan tersebut, saat ini BPBD juga tengah memaksimalkan pengaliran air di Pucung, Eromoko.

Advertisement

“Saat ini sedang kami maksimalkan lagi untuk aliran menuju Pucung, Eromoko. Ada sekitar 600 keluarga yang ada di wilayah tersebut. Kebetulan ada bantuan dari BNPB,” kata dia.

Sementara itu Camat Paranggupito, Haryanto, mengatakan di awal musim hujan ini, Paranggupito baru mengalami hujan sekali.

“Jadi untuk kebutuhan air bersih kami kami masih memerlukan bantuan. Saat ini pemerintah kecamatan masih menyalurkan air ke daerah. Itu merupakan bantuan dari pihak ketiga,” kata dia, Minggu.

Menurut dia, kemungkinan penyaluran air bersih akan terus berlangsung hingga akhir November. Sebab biasanya air hujan baru bisa dimanfaatkan jika sudah turun selama lebih dari dua pekan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif