SOLOPOS.COM - Parodi #SaveJomblo. (Istimewa/1Cak.com)
Trending sosmed kali ini hadir dari tren berkirim pesan permintaan ke Presiden.
Solopos.com, SOLO – Laman berbagi gambar lucu, 1Cak.com, beberapa waktu terakhir dijejali sindiran tentang penanganan bencana asap Riau yang tak kunjung rampung. Salah satu gambar menunjukkan seorang bocah kecil memegang kertas dengan tulisan yang ditujukan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Pak Presiden kalau tak bisa matikan asap, kirimkan kami uang untuk ke dokter #SaveRiau” demikian pesan yang tertulis di kertas itu.
Gambar ini menuai simpati di forum parodi Internet itu. Beberapa akun bahkan mengunggah foto serupa dengan judul yang berbeda-beda. Hal ini membuat postingan populer begitu cepat.
Gambar ini menuai simpati di forum parodi Internet itu. Beberapa akun bahkan mengunggah foto serupa dengan judul yang berbeda-beda. Hal ini membuat postingan populer begitu cepat.
Saking populernya, aksi bocah yang membawa “pesan sindiran” itu ditiru oleh sejumlah orang lain. Mereka membuat pesan yang ditujukan kepada Presiden dengan permintaan yang berebeda-beda.
Salah satunya ditulis gadis berjilbab yang menambahkan hashtag #SaveJomblo. “Pak Presiden, kalau tak bisa matikan asap, matikan saja rasa yang dulu pernah ada,” tulis pesan itu.
Pesan nyeleneh lain ditulis dengan hashtag #SaveAnakWarnet, “Bapak Presiden, saya anak warnet, kapan bapak hapus Internet positif,” tulis seorang netizen lain.
Tren berkirim pesan ke Presiden ini terus meningkat. Meski banyak yang menyebut gerakan ini kreatif, tapi tak sedikit yang protes lantaran parodi semacam ini justru seolah mengganggu pesan asli yang disampaikan dari #SaveRiau.
“Bencana jangan dibuat parodi, kalian gak tau kan gimana susahnya orang Riau [terkena kabut asap]” tulis seorang netizen.
