Soloraya
Minggu, 2 Agustus 2015 - 23:10 WIB

PILKADA WONOGIRI 2015 : Pilkada Wonogiri Terancam Ditunda

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pasangan calon Yusub (Yuli-Subandi) yang mendapatkan rekomendasi DPP Partai Demokrat, Bakal Calon Bupati Wonogiri, Yuli Handoko (kanan) dan Bacawabup Wonogiri, Subandi menyerahkan surat keberatan kepada Komisioner KPU Wonogiri di Aula KPU Wonogiri, Jumat (31/7/2015). (Trianto Hery Suryono/JIBI/Solopos)

Pilkada Wonogiri 2015 terancam ditunda jika pasangan Yusub mendaftarkan gugatan ke pengadilan.

Solopos.com, WONOGIRI — Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Wonogiri terancam ditunda jika pasangan calon bupati (cabup) dan calon wakil bupati (cawabup), Yuli Handoko-Subandi Pr. (Yusub), mendaftarkan gugatan ke pengadilan.

Advertisement

Hal itu disampaikan Sekretaris DPD Partai Demokrat Jawa Tengah (Jateng), Dani Sriyanto, saat dihubung Solopos.com, Sabtu (1/8/2015). Menurut dia, DPD Partai Demokrat akan mem-back up permasalahan yang menimpa DPC Partai Demokrat Wonogiri terkait polemik duplikasi rekomendasi DPP Partai Demokrat.

“Saat ini belum ada laporan resmi ke Ketua [DPD Partai Demokrat Jateng] tentang masalah di Wonogiri sehingga kami masih melihat situasinya. Tapi, kami sudah menurunkan tim investigasi,” kata Dani.

Dia berharap tidak ada gugatan ke pengadilan karena gugatan berisiko menunda pilkada. Bisa jadi Pilkada Wonogiri digelar pada 2017. “Apabila satu pasangan cabup-cawabup dipermasalahkan maka penyelesaiannya harus menunggu proses hukum. Partai Demokrat berupaya menyelesaikan masalah itu dengan pendekatan politis,” imbuh dia.

Advertisement

Sementara itu, Subandi Pr. menegaskan gugatan akan didaftarkan pekan depan. Dia masih melengkapi data pendukung berupa surat tanda terima dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wonogiri tentang surat keberatan yang diajukan Jumat (31/7/2015).

“Saya akan minta surat tanda terima dari KPU terlebih dahulu. Setelah persoalan teknis selesai segera mendaftarkan gugatan kepada Partai Demokrat. Sekitar pekan depan [didaftarkan],” jelas Subandi.

Diberitakan sebelumnya, pasangan Yusub keberatan dengan masuknya Partai Demokrat sebagai pengusung pasangan cabup-cawabup, Hamid Noor Yasin-Wawan Setya Nugraha (HW) karena ada dua rekomendasi yang dikeluarkan DPP Wonogiri. Dua rekomendasi itu jatuh kepada dua pasangan, HW dan Yusub.

Advertisement

Berdasarkan berkas pendaftaran ke KPU Wonogiri, pasangan HW didukung Koalisi Wonogiri Baru (KWB) dengan empat parpol pendukung, yakni PKS, Partai Gerindra, PAN, dan Partai Demokrat. Komisioner KPU Wonogiri sudah menerima surat keberatan Yusub, Jumat.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif