Soloraya
Rabu, 26 November 2014 - 05:40 WIB

KARTU SAKTI JOKOWI : Sosialisasi Kurang, Penerima PSKS Karanganyar Berjubel di Kantor Kelurahan

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi Penyaluran PSKS (JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto)

Solopos.com, KARANGANYAR – Penerima dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) berjubel untuk mengambil bantuan tersebut di kantor desa/kelurahan setempat, Selasa (25/11/2014). Mereka mengira bantuan hanya bisa dicairkan satu hari.

Kondisi tersebut terlihat di kantor Kelurahan Jungke, Kecamatan Karanganyar. Meski begitu proses penyaluran bantuan berjalan lancar dan tertib. Penyaluran dana PSKS di Kecamatan Karanganyar sendiri dilakukan pada 25-28 November.

Advertisement

Camat Karanganyar, Budi Supriyono, mengatakan hampir semua warga yang tercatat sebagai penerima dana PSKS mengambil dana tersebut hari itu juga. “Jadi memang karena waktu yang cukup mepet, akhirnya sosialisasi pun kurang,” ungkap dia saat ditemui wartawan di Kantor Kelurahan Jungke, Selasa.

Dia mengatakan dana tersebut secara otomatis sudah masuk ke masing-masing rekening pemilik Kartu Perlindungan Sosial (KPS).
Budi mengatakan syarat pengambilan dana PSKS adalah dengan menunjukkan KPS dan kartu tanda penduduk (KTP).

“Persoalannya adalah ketika kartu [KPS] tersebut hilang,” ujar dia. Sebagai solusinya warga harus mencari surat kehilangan yang ditandatangani oleh lurah atau kepala desa setempat dan harus diverifikasi dari Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK).

Advertisement

Dia mengatakan setiap penerima dana PSKS akan mendapatkan Rp400.000. Jumlah tersebut merupakan dana untuk bulan November dan Oktober.

Salah satu penerima dana PSKS asal RT 002/RW 008 Manggung, Cangakan, Karanganyar, Samidi, mengatakan dirinya mendapat undangan untuk menerima dana PSKS pada tanggal 25 November.

“Ya karena undangannya hari ini ya kami datang hari ini,” ujar dia.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif