Lifestyle
Rabu, 29 Oktober 2014 - 09:45 WIB

HASIL STUDI : Bergosip Juga Berdampak Positif, Benarkah?

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi bergosip. (Healthmeup)

Solopos.com, SOLO – Sebagian besar orang tentu pernah membicarakan orang lain. Walaupun bergosip merupakan suatu perbuatan yang tidak baik, sifat dasar manusia yang selalu ingin tahu membuat seseorang sulit mengendalikan diri untuk tidak bergosip.

Tahukah Anda, ternyata ada hal positif yang dapat kita ambil dari bergosip? Studi terbaru yang diterbitkan oleh Personality and Social Psychology Bulletin menyebutkan bahwa bergosip dapat menimbulkan implikasi positif.

Advertisement

Para peneliti melakukan dua percobaan di mana mereka menyimpulkan gosip memberi manfaat bagi seseorang untuk evaluasi diri. Para peneliti mengklaim gosip merupakan alat penting untuk bahan introspeksi diri.

Dilansir Healthmeup, Senin (27/10/2014), mendengarkan gosip positif tentang orang lain dapat membantu seseorang merasa lebih termotivasi dengan keberhasilan dari orang yang didengarnya. Di sisi lain, orang yang menerima gosip negatif akan terdorong untuk melindungi dirinya.

Mendengar gosip dari seseorang memberikan kesempatan untuk menilai kualitas diri mereka masing-masing. Hal ini akan menghasilkan peningkatan pribadi mereka menjadi lebih baik.

Advertisement

Perlu diingat, gosip dapat dilihat sebagai kejahatan sosial. Di samping dapat meningkatkan individu menjadi lebih baik, bergosip juga beradampak negatif bagi anda dalam kehidupan bermasyarakat.

 

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif