SOLOPOS.COM - Ilustrasi wajah berjerawat (magforwomen.com)
Solopos.com, SOLO – Seperti yang telah kita ketahui sebelumnya, ada banyak mitos yang berkembang mengenai jerawat dan cara mengatasinya. Tapi jangan dulu percaya, karena bisa jadi mitos tersebut hanyalah akan menyesatkan karena tidak dapat dibuktikan kebenarannya.
Berikut beberapa mitos konyol tentang jerawat yang perlu Anda ketahui sebagaimana dikutip Healthmeup, Kamis (5/6/2014):
Hanya Muncul Pada Usia Remaja
Jerawat memang muncul dan berkembang di masa remaja, tapi tidak selalu berhenti pada usia dewasa. Faktanya, seseorang yang telah menginjak usia dewasa pun dapat terkena jerawat yang tidak memandang jenis kelamin.
Sering Mencuci Wajah Dapat Mengurangi Jerawat
Mitos yang menyebutkan sering mencuci wajah dapat menghilangkan jerawat tidaklah benar. Studi terbaru menunjukkan bahwa mencuci muka dua kali sehari sudahlah cukup untuk menyingkirkan kotoran, sel kulit mati, dan minyak berlebih. Jika Anda terlalu sering mencuci wajah justru akan menyebabkan wajah kering dan memperburuk kondisi jerawat.
Menghindari Make-up
Banyak orang beranggapan saat berjerawat seharusnya menjauhkan diri dari berbagai produk kecantikan, tapi faktanya tidaklah demikian. Ada banyak produk yang saat ini dikhususkan untuk kulit yang berjerawat. Produk ini mengandung benzoil peroksida atau asam salisilat yang ternyata justru ampuh membantu melawan jerawat. Pastikan Anda membeli kosmetik dengan label anti komedo dan jerawat.
Pasta Gigi Sembuhkan Jerawat
Beberapa orang percaya pasta gigi merupakan obat yang efektif untuk menyembuhkan jerawat. Faktanya, pasta gigi memang terlihat efektif untuk mengeringkan jerawat, tetapi tidak untuk menyembuhkan. Bahkan, pasta gigi mengandung sodium lauril sulfat yang dapat menyumbat pori-pori Anda. Menggunakan pasta gigi untuk mengeringkan jerawat dapat menyebabkan kulit Anda menjadi terbakar.