SOLOPOS.COM - Ilustrasi kebakaran (JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto)
Solopos.com, JAKARTA — Kebakaran yang melanda toko onderdil kendaraan bermotor di Desa Pandeyan, Kecamatan Ngemplak, Boyolali, Rabu (11/12/2013) pagi, diwarnai kejadian kecil yang membuat geli warga sekitar. Hal itu terjadi ketika korban memindahkan mobil Toyota Avanza yang diparkir di samping toko.
Karena setir mobil terkunci dan kuncinya tertinggal di dalam toko, mobil hanya di dorong beberapa orang. Tetapi karena depan toko adalah jalan protokol Desa Pandeyan yang menghubungkan desanya dengan sejumlah tujuan di Kecamatan Colomadu, Karanganyar dan sejumlah tempat di Kota Solo, mobil tak boleh terlalu lama menghalami jalan. Karena itu mobil harus segera dibawa ke tepi.
“Agar mobil bisa menepi kan arahnya harus dibelokkan. Karena itu kami terpaksa menggotong mobil lebih dulu ke arah yang dituju,” kata Mujiono.
Informasi yang dihimpun di tempat kejadian menyebutkan kebakaran baru bisa diatasi setelah empat mobil pemadam kebakaran dua dari Solo dan dua dari Boyolali dikerahkan. Namun kebakaran itu tak pelak mengakibatkan arus lalu-lintas di sekitar lokasi tersendat.
Karena selain jalan tersebut ramai karena bersamaan dengan keberangkatan para pekerja dari desa yang hendak ke Solo, warga juga banyak berkerumun di lokasi menyaksikan kebakaran. Sebab lokasi kebakaran persis di tepi jalan raya yang menghubungkan sejumlah desa di Kecamatan Ngemplak, Kecamatan Nogosari dan sebagainya di Boyolali serta Kota Solo.