Soloraya
Selasa, 26 November 2013 - 22:15 WIB

PENERTIBAN JALAN : Belasan Truk dan Bus Dirazia di Jl. Adi Soemarmo

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi razia truk (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, KARANGANYAR — Belasan truk dan bus yang melintas di Jl. Adi Soemarmo, Colomadu, Karanganyar, terjaring razia tonase pada Selasa (26/11/2013) pagi. Truk-truk dan bus-bus tersebut dirazia karena tonase melebihi ambang batas yang dibolehkan.

Kanit Dikyasa Polres Karanganyar, Aiptu Prasetyo, ketika dimintai keterangan wartawan di sela-sela razia mengatakan, razia itu digelar guna menertibkan pengguna jalan setempat. Jalan tersebut dinilai sering dilalui kendaraan melebihi tonase yang diperbolehkan.

Advertisement

“Tidak sampai satu jam, kami telah menjaring belasan kendaraan yang melebihi tonase. Mereka berasal dari dalam kota dan luar kota,” ujar dia.

Menurut dia pihaknya tak pandang bulu menidak seluruh kendaraan yang melebihi tonase yang ditetapkan guna memberi efek jera. Hal ini juga dimaksudkan untuk memelihara jalan tersebut agar tak cepat rusak.

Dia mengungkapkan pihaknya kemarin sengaja kembali menggelar razia di jalan tersebut di antaranya untuk menujukkan kepada masyarakat bahwa pihaknya serius menindak para pelanggar ketentuan. Hal juga dimaksudkan untuk memancing warga agar mau ikut mengingatkan warga yang melanggar tonase.

Advertisement

Sementara itu Kasi Pegamanan dan Pengawasan Jalan Dishubkominfo Karanganyar, Prasetyo menambahkan pihaknya bekerja sama dengan polisi lalu lintas Karanganyar guna menegakkan aturan. Karena itu dia juga mengaku tak ragu menindak berbagai pelanggar yang melintas di Jalan Adi Soemarmo.

Menurut dia kendati pihaknya secara rutin kerap menggelar razia di jalan tersebut, ternyata masih banyak pelanggar tonase. Dia menjelaskan meski ada penurunan pelanggar, namun dinilai tidak berate.

“Memang ada penurunan jumlah pelanggar dibanding dengan razia yang kami lakukan beberapa waktu lalu. Tetapi menurut data yang kami punya penurunan itu tidak signifikan,” papar dia.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif