SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solopos.com, KARANGANYAR — Desa Buran, Kecamatan Tasikmadu, tengah membangun rumah pemotongan unggas (RPU) perdana di Kabupaten Karanganyar.
Proyek senilai Rp1,3 miliar itu merupakan pengembangan kegiatan Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) Maju Lancar Desa Buran.
“Ini merupakan salah satu hasik dari kegiatan pemasaran program dan chanelling, kami berhasil menggandeng Dinas Peternakan Jawa Tengah serta beberapa pengusaha untuk mensponsori pembangunan rumah pemotongan unggas,” urai Tenaga Ahli Pemasaran BKM Maju Lancar, Bowo Purnowo, saat dijumpai Solopos.com di Kantor Kepala Desa Buran, Selasa (17/9/2013).
Menurut dia, ide proyek itu merupakan ide dari masyarakat Buran yang melihat besarnya peluang dari bisnis pemotongan unggas. Pasalnya, belum ada rumah pemotongan unggas di Karanganyar yang telah merapkan teknologi modern serta higienis. “Selama ini peternak hanya memotong unggas dengan cara tradisional, sehingga kurang efisien. Limbah pemotongan unggas pun hanya dibuang sembarangan,” imbuh dia.
Rumah pemotongan unggas di Desa Buran disebut-sebut akan menggunakan mesin modern yang mampu memotong dua ton ayam dalam satu jam. Selain itu, limbah pemotongan unggas juga akan ditampung dan diolah menjadi pupuk organik, sehingga tidak mencemari lingkungan.
“Kami juga membangun kandang untuk tempat penampungan unggas yang akan dipotong, jadi nanti kotorannya juga bisa ditampung,” terang Bowo.
Hingga saat ini, proses pembangunan rumah pemotongan unggas masih dalam tahap pembuatan fondasi. BKM Maju Lancar menargetkan rumah pemotongan unggas itu sudah dapat difungsikan pada awal 2014 mendatang.
Kepala Desa Buran, Marsies Yayuk Sri Rahayu, mengaku bangga akan kreativitas yang dilakukan masyarakat di desanya. Dia akan mendukung sepenuhnya upaya warga untuk membangun rumah pemotongan unggas perdana di Karanganyar itu. Menurutnya, proyek itu memiliki prospek yang sangat baik.
“Saya optimistis rumah pemotongan unggas ini bisa berkembang dengan baik, nanti para peternak dari seluruh wilayah Karanganyar bisa memotong unggas di sini. Ada juga perushaan besar yang sudah tanda tangan kontrak untuk mengambil daging ayam dari tempat kami,” tutup dia.