Karanganyar (Espos)–Riza Utomo, 30, warga Sumber, Banjarsari, Solo, yang kalap di Sungai Bengawan Solo beberapa hari lalu berhasil dievakuasi, Rabu (3/3) siang.
Korban ditemukan di pinggir Sungai Bengawan Solo di Desa Karangturi, Gondangrejo, Karanganyar. Kondisi jasad korban saat ditemukan telah membengkak itu dikerubung lalat. Selain itu, badan korban terluka, disinyalir disebabkan benturan batu atau benda lain di sungai.
Korban mengenakan kaus merah dan bercelana pendek motif kotak-kotak. Menurut keterangan adik ipar korban, Ari Wibowo, Riza berangkat dari rumahnya di Jl Kutai Timur, Sumber, Banjarsari, Solo menuju ke tempat salah satu familinya di Palur, Karanganyar melalui Ring Road.
Namun korban berhenti di atas Jembatan Ndalon. Menurut saksi warga, Riza tampak mandi di sungai saat petang. Setelah itu, korban tak tampak keluar dari sungai.
Kepala Bidang (Kabid) Perlindungan Masyarakat Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpolinmas) Karanganyar, Aji Pratama Heru K menerangkan, menghimbau kepada siapa pun agar berhati-hati jika mendekati areal sungai, terutama sungai besar seperti Bengawan Solo.
m87