Soloraya
Rabu, 20 Januari 2010 - 17:14 WIB

Bensin tumpah, 5 lapak PKL ludes terbakar

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Karanganyar (Espos)--Lima lapak pedagang kaki lima (PKL) di perempatan Nglano Wetan Desa Ngijo, Tasikmadu, ludes terbakar, Rabu (20/1) pagi. Akibat peristiwa itu, empat pemilik lapak mengalami kerugian materiil mencapai sekitar Rp 29 juta.

Informasi yang dihimpin <I>Espos<I> di tempat kejadian perkara (TKP) menyebutkan, kelima lapak yang terbakar masing-masing adalah dua toko kelontong, satu warung soto, counter handphone, dan kios cukur.

Advertisement

Api yang berasal dari salah satu toko kelontong yang diketahui merupakan milik Sri Lestari, warga Ngargoyoso, langsung dengan menjalar dengan cepat ke beberapa lapak lain di sebelahnya.

“Kejadiannya sekitar pukul 07.30 WIB. Saat itu Bu Sri (Sri Lestari-red) mengisi botol bensin. Tanpa diduga-duga, ada di antara bahan bakar itu yang tumpah saat dituangkan dan langsung disambar api dari kompor gas di dekatnya,” ungkap saksi mata sekaligus pemilik warung soto yang lokasinya bersebelahan dengan lima lapak lain yang terbakar, Pariyem, 50, ditemui Espos.

Pariyem menuturkan, api di lapak Sri Lestari cepat membesar dan menyambar lapak-lapak lain di sebelahnya karena semua bahannya dari kayu.

Advertisement

try

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Lapak
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif